jasa pembuatan website murah - Alat yang tepat dapat buat audit SEO website situs tambah lebih mudah. Salah satu alatnya yaitu Screaming Frog SEO Spider. Dapat dipakai untuk mengecek website situs dan mengidentifikasi kekurangan yang bisa menyakiti perform website situs dalam hasil pencarian. Dalam tutorial ini kami juga akan memandu Kamu melalui feature yang paling penting.

Apakah itu Screaming Frog?
Screaming Frog SEO Spider yaitu sebuah aplikasi desktop yang kecil, Kamu dapat meng-install dengan lokal di computer PC, Mac, atau Linux. Dia menelusuri link, gambar, CSS, dan lain-lain website situs dari pojok pandang SEO. Yang pada intinya memberitahukan Kamu apa yang juga akan search spider saksikan ketika dia menelusuri website situs.

Info ini sangat mungkin Kamu untuk secara cepat menganalisa, audit dan meninjau website dari perspektif SEO onsite. Hal semacam ini dapat menghemat satu ton pekerjaan, karena dengan manual menganalisis setiap halaman situs besar dapat sangat menantang.

1. Unduh dan Instal
Saya juga akan menerangkan beberapa yang seringkali dipakai feature dari Screaming Frog SEO Spider melalui studi masalah kecil. Ini juga akan sangat bagus bila Kamu dapat ikuti berbarengan, jadi mulai dengan men-download alat berikut : http :// www. screamingfrog. co. uk/seo-spider /.

Ada untuk Windows, Mac dan Ubuntu dan hal semacam ini betul-betul gratis, walau terbatas untuk menelusuri 500 URI dibawah lisensi gratis. Beli lisensi juga akan sangat mungkin URI lebih yang bisa dijelajahi (bermanfaat bila Kamu tengah bertemu dengan website besar), dan berikan Kamu beberapa feature sekali lagi.

2. Menelusuri Website Web
Siap untuk menelusuri website situs pertama Kamu? Mari! Saya juga akan memakai situs Gero Wonen Meubelen jadi contoh, namun Kamu dapat ikuti dengan memakai domain Kamu sendiri.

Pertama-tama kita perlu untuk memasukkan URL untuk spider. Paste root domain didalam kotak dan tekan tombol Start.

Screaming Frow crawl a website
Bila Kamu ingin menelusuri subdomain penambahan (misalnya sebuah situs (blog) pada URL 'blog. situs. com'), Kamu perlu mengecek kotak Crawl All Subdomains dibawah Configuration Spider.

Bergantung pada ukuran website situs Kamu, sistem menelusuri dapat menelan waktu beberapa menit. Check progress bar di pojok kanan atas untuk lihat apabila telah usai. Lalu kita dapat mulai menganalisa akhirnya.

3. Check Kode Respon
Saya biasanya mulai dengan lihat status kode HTTP dalam tab 'Response Code'. Kode status HTTP yang paling penting yaitu :

• 200 : OK 
• 301 : Permanent redirect 
• 302 : Temporary redirect 
• 404 : Not found 
• 500 : Server error 
• 503 : Unavailable 

Mulai dengan mengecek semua pengalihan (301 dan 302) dan verifikasi kalau Kamu memakai versus yang benar. Ingat kalau 301 yaitu pengalihan permanen, hingga mereka kirim otoritas ke halaman baru. Ini tidak terjadi dengan pengalihan 302.

Lalu kita dapat lihat kekeliruan 404. Kekeliruan ini keluar ketika Kamu berusaha untuk berkunjung ke halaman yg tidak ada - baik karenanya sudah dihapus atau ditukar nama (tanpa ada mengalihkan ke URL baru). Hentikan kekeliruan ini dengan mengaplikasikan 301 redirect ke halaman yang relevan.

Catatan : Janganlah lupa untuk mengecek ulang laporan kekeliruan penelusuran di Google Webmaster Tools.

Pada halaman ini Kamu dapat juga mencari link internal yang terputus. Click pada URL dengan kode status 4xx atau 5xx dan lihatlah In Links di tab di jendela bagian bawah. Disini Kamu juga akan lihat daftar semua link ke halaman URL yang putus.

4. URL
Di seri SEO kami, saya telah mengatakan pentingnya susunan URL yang baik. Dengan Screaming Frog SEO spider kita dapat menganalisa semua URL dari website situs melalui tab URL.

Mulai dengan mengecek panjang setiap URL dengan mengurutkan kolom. Saksikan bila Kamu panjangnya tidak normal. Ingat kalau URLyang baik itu pendek (baiknya hanya empat sampai lima kata) dan deskriptif (misalnya situs. com/seo-tutorial bukannya situs. com/p5145).

Janganlah lupa untuk lihat pada filter untuk ciri-khas non ASCII, underscores, huruf besar, duplikat dan URL dinamis. Elemen-elemen semuanya dapat mengakibatkan problem indeksasi, jadi yang paling baik yaitu merampungkannya secepat-cepatnya.

5. Judul Halaman
Setelah itu, kita dapat lihat judul-judul halaman. Setiap halaman harus memiliki judul yang unik dan keyword yang paling penting dari halaman harus dipakai di bagian awalannya. Seperti yang bisa Kamu saksikan dari analisa ini, situs kami memakai judul yang sama pada setiap halaman. Ini yaitu suatu hal yang perlu diperbaiki secepat-cepatnya.

Ingat kalau judul tidak bisa lebih dari 60 ciri-khas? Walau hal semacam ini masih tetap adalah metrik yang bermanfaat, kita betul-betul harus lihat kolom Title 1 Piksel Width. Seperti nama yang dianjurkan, dia mengukur panjang judul dengan jumlah pixel jadi ubah jumlah ciri-khas. Google memotong judul yang lebih panjang dari pada 512 pixel. Huruf dan angka tertentu ambil lebih banyak ruang dari pada yang beda (misalnya saya vs W), hingga judul yang lebih pendek dari 60 ciri-khas mungkin mungkin tetaplah terlalu panjang.

6. Meta Descriptions
Meta descriptions dipakai di halaman hasil mesin pencarian dibawah judul halaman. Lebih baik untuk menjaganya berada dibawah 160 ciri-khas. Gambaran yang lebih panjang juga akan terpotong.

Dalam analisis kita, kita lihat kalau field meta description 1 ini kosong, merekomendasikan kalau tak ada meta descriptions pada situs ini. Ini bermakna kita perlu memberikan meta descriptions yang unik untuk setiap halaman.

Screaming Frog memiliki feature baru bermanfaat yang sangat mungkin Kamu untuk mensimulasikan potongan pencarian dan menganalisanya. Click URL dan pilih tab SERP snippet dibagian bawah layar Kamu. Ganti judul dan meta description dan saksikan penampilannya pada desktop, smartphone atau tablet.

7. Gambar
Kecepatan halaman itu penting, bukan sekedar untuk pemakai mobile namun juga untuk mesin pencari. Google sudah menyebutkan kalau ia juga akan ambil kecepatan halaman kedalam pertimbangan untuk posisi halaman situs. Salah satu beberapa segi yang bisa perlambat halaman yaitu gambar. Gambar resolusi tinggi dapat ambil banyak bandwidth, tersebut penyebabnya kenapa yang paling baik yaitu melindungi mereka dibawah 100kb.

Melalui filter images over 100kb Kamu dapat mengekspor gambar yang terlalu besar dengan mudah. Janganlah lupa untuk lihat alt-text juga. Pastikan setiap gambar memiliki teks alt unik dan deskriptif.

Panduan : Kamu dapat lihat kecepatan setiap halaman di tab kode tanggapan dibawah response time. Check halaman yang menonjol dan pakai alat seperti Yslow atau PageSpeed Insights untuk pelajari selanjutnya mengenai waktu loading-nya.

8. Arahan
Di tab Directives Kamu dapat lihat info mengenai tag meta robot, link canonical dan anotasi rel=next/prev. Pakai salah satu filter untuk secara cepat lihat semua halaman dengan direktif type tertentu. Seperti yang Kamu saksikan ; Laporan untuk Gero Wonen Meubelen ini kosong, bermakna kita perlu untuk mengaplikasikan tag yang tepat apabila diperlukan.

9. XML Sitemap
Kamu dapat memakai Screaming Frog SEO spider untuk hasilkan XML Sitemap. Sitemap type ini dipakai oleh mesin pencari untuk mengecek ulang bila mereka temukan semua content yang relevan. Ini yaitu peta jalan yang menolong mereka menelusuri website situs Kamu.

Kamu juga akan temukan feature ini di bar navigasi atas dibawah Sitemaps Create XML Sitemap. Setelah file sudah di buat, Kamu dapat dengan manual merubah prioritas dan merubah frekwensi halaman tertentu.

Kesimpulan
Dengan Screaming Frog SEO Spider Kamu dapat menganalisis beberapa elemen ditempat, seperti judul halaman, meta descriptions, susunan URL, kode tanggapan, gambar, dan lain-lain. Ini yaitu alat yang hebat untuk menolong Kamu memaksimalkan sebuah website situs dan tingkatkan kemampuan di halaman hasil pencarian. Diluar itu ; itu betul-betul gratis, hingga semestinya jadi alat harus dalam toolbox setiap desainer situs!